Surah Yasin sebagai jantung Al Qur'an, Jantung menggerakkan segalanya, organ tubuh manusia bisa bergerak dan bekerja sesuai fungsinya karena jantungnya berdenyut dan urat nadinya mengalirkan darah yang di pompa oleh jantung , Begitulah perumpamaan surat Yasin dan Al Qur'an, Jika digambarkan Al Qur'an sebagai manusia maka Surah Yasin adalah jantungnya.
Keutamaan Surat Yasin dibandingkan dengan surat-surat yang lain di dalam Al Qur'an dapat pula di ibaratkan dengan sebuah negara yang Surat Yasin adalah ibukota dan jantung kotanya, Di dalam Surat Yasin diatur dan ditentukan arah dan tujuan gerak laju kandungan-kandungan Al Qur'an dan kemana seharusnya Al Qur'an umat islam ini menentukan visi dan misi kehidupannya. Seluruh tubuh manusia akan lumpuh tidak berdaya jika jantungnya tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya Begitu juga dengan Al Qur'an , jika surat Yasin ini tidak dapat di pahami dan dimengerti dengan penafsiran yang sebaik-baiknya, maka dikhawatirkan seluruh baigan-bagian Al Qur'an yang terbagi dalam Surat-surat dan Juz-juz itu akan menjadi lumpuh dan sulit atau bahkan tidak bisa dipahami dan difungsikan sesuai dengan perintah Allah SWT.
Rasulullah SAW menyebut Surat Yasin ini sebagai jantung Al Qur'an dalam salah satu riwayat hadisnya :
إِنَّ لِكُلِّ شَيْءٍ قَلْبًا وَ قَلْبُ القُرْ آنِ يَس
" Sesungguhnya segala sesuatunya memiliki jantung dan jantung al Qur'an adalah Surat Yasin". (HR Al Bazzan).
Jantung atau Hati bagi kehidupan sangatlah penting setidaknya karena jantung atau hati adalah sentral kepercayaan seseorang, termasuk kepercayaan tersebut adalah iman yang menjadi kunci seseorang masuk surga Allah SWT. Hidayah Allah Subhanllahta'ala juga diturunkan kepada jantung dan hati kita, bukan kepada penglihatan atau pendengaran kita, Betapa banyak orang yang membaca, mendengar dan menyaksikan kebesaran Allah SWT, tapi belum mendapatkan hidayah karena hatinya belum dibuka oleh Allah SWT. Tidak salah jika ternyata jantung atau hati itulah yang menjadi rujukan seseorang dalam setiap langkah yang akan diambilnya. Nabi Muhammad Rasulullah saw berkata kepada salah seorang sahabat yang bernama Wabishah bin Ma'bad, tatkala dia bertanya tentang bagaimanakah seseorang bisa merasakan dan menilai sesuatu itu baik ataukah buruk (dosa) Rasulullah saw menjawab dalam salah satu hadisnya yang artinya sebagai berikut : " Bertanyalah kepada hatimu, kebaikan adalah sesuatu yang tenang di dalam hati sedangkan kejelekan adalah yang meragukan di dalamnya " . ( HR. Imam Ahmad ).
Surat Yasin ini bukan hanya sebagai jantung atau hati dari Al Qur'an saja, tetapi Surat yasin juga punya keistimewaan surat yasin ini adalah dapat menjadi pelebur dosa-dosa bagi orang-orang yang membacanya pada malam hari, diriwayatkan dalam salah satu hadisnya Rasullah bersabda :
Surat Yasin ini bukan hanya sebagai jantung atau hati dari Al Qur'an saja, tetapi Surat yasin juga punya keistimewaan surat yasin ini adalah dapat menjadi pelebur dosa-dosa bagi orang-orang yang membacanya pada malam hari, diriwayatkan dalam salah satu hadisnya Rasullah bersabda :
مَنْ قَرَأَ يَس فِيْ لَيْلَةٍ اِبْتِغَاءَوَجْهِ اللهِ غُفِرَلَهُ فِيْ تِلْكَ الَّليلَةِ
" Barang siapa membaca Surah Yasin dalam suatu malam karena mencari ridha Allah, maka dia akan diampuni malam itu". ( HR. Baihaqi )
Hadist yang menurut Ibnu Katsir sanadnya jayyid ( baik ) ini semakin menguatkan betapa pentingnya surat yasin, jika membacanya saja bisa menghapus dosa, bagaimana jika membaca disertai tadabur dengan memahami makna dan kandungan pesan mutiara yang terkandung didalamnya, tentunya akan lebih besar lagi balasan yang akan diberikan oleh Allah SWT .
Surat Yasin adalah Surat ke 36 dalam urutan Mushaf Al Qur'an kita yang diturunkan kepada Rasulullah SAW sebelum beliau hijrah ke Madinah, Dengan kata lain Surah Yasin termasuk surat Makiyah jumlah Ayatnya cukup banyak yaitu 83 ayat, 733 kalimat atau kata, dan 2988 huruf, meskipun surat ini tidak terlalu panjang jika dibandingkan surat-surat panjang yang lain, tapi karena ayatnya pendek-pendek jadi jumlah ayatnya banyak. Sayyid Qutub dalam tafsir Fizhilal Al Qur'an mengatakan " Intonasi bacaan ayat -ayat yang pendek-pendek itu memberikan tekanan-tekanan khusus, sehingga mampu menyentuh perasaan dan memberikan titik-titik tekan terhadap pesan-pesan yang di gambarkan di dalamnya ".
Surat Yasin juga dikenal dengan nama-nama lain seperti surat Al Mu'ammimah ( maksudnya surat yang menyelimuti pemiliknya dengan kebaikan dunia akhirat dan menjaganya dari musibah dunia akhirat ) Surat Ad- Dafi'ah ( Maksudnya surat yang memenuhi segala yang dibutuhkan ). Marilah sejenak kita perhatikan karakter huruf " Ya' ( ي ) " dan " Sin ( س ) " yang menjadi pembuka surat yang disebut jantung atau hati Al Qur'an ini, karakter Ya' ( ي ) dan Sin ( س ) adalah Jahr ( terang ) sekaligus Hams ( membisik ) tapi kedua huruf itu tidak terlalu lemah suaranya juga tidak terlalu kuat terdengarnya, begitu juga seharusnya hati manusia, tidak terlalu lemah juga tidak terlalu keras, Hati yang sehat adalah hati yang bening dan sedang-sedang tidak terlalu kaku juga tidak terlalu lentur, tidak cair seperti air, juga tidak keras seperti batu, sehingga hati bisa menerima ukiran keimanan dengan mudah, sekaligus tidak lantas dengan cepat hilang tanpa meninggalkan bekas.
Betapa besar keutamaan dan betapa menariknya surat yasin ini, Keistimewaan Surah Yasin ketika kita membacanya sambil menggali kandungan ayat-ayatnya, sari pesan dan mutiara-mutiara hikmah yang terkandung di dalamnya. untuk itulah kita harus sesering mungkin membacanya agar kita memperoleh hikmah-hikmahnya dan mengamalkan segala yang ada dalam ayat-ayat suci Al Qur'an dalam kehidupan ini untuk memperoleh ridho Allah SWT dan mengharap Surganya di akhirat nanti .....Amin ya rabbal alaamin.....